About pkbm sintang
About pkbm sintang
Blog Article
Selain tiga keunggulan di atas, PKBM juga memiliki keunggulan lainnya seperti fleksibilitas kurikulum dan kesempatan untuk mengembangkan keterampilan tertentu.
Setiap program PKBM dirancang dengan cermat untuk memberikan manfaat yang maksimal bagi masyarakat. Sehingga PKBM dapat berperan sebagai wadah pembelajaran yang berdampak nyata dalam meningkatkan kualitas hidup dan kemandirian masyarakat.
PKBM tidak hanya sekadar lembaga pendidikan, tetapi juga menjadi wadah di mana masyarakat dapat memperoleh berbagai pengetahuan dan keterampilan yang sesuai dengan kebutuhan mereka. Hal ini membantu masyarakat untuk menjadi lebih mandiri dalam meningkatkan kualitas kehidupan.
Dalam PKBM, guru lebih fokus pada kemajuan siswa dan memberikan berbagai metode dan teknik pembelajaran yang sesuai untuk setiap individu.
PKBM menyediakan kesempatan bagi masyarakat untuk memperoleh pendidikan dan keterampilan secara gratis atau dengan biaya yang sangat terjangkau.
Sebagai perpustakaan masyarakat PKBM harus mampu berfungsi sebagai lender informasi, artinya PKBM dapat dijadikan tempat menyimpan berbagai informasi pengetahuan dan keterampilan secara aman dan kemudian disalurkan kepada seluruh masyarakat atau warga belajar yang membutuhkan.
PKBM lebih fokus pada hasil belajar siswa daripada pada jam belajar mereka. Hal ini berbeda dengan sekolah konvensional yang cenderung fokus pada kurikulum dan jam belajar.
Pendirian PKBM perintis ini sebagian besar melalui beberapa lembaga masyarakat yang sudah ada sebelumnya namun telah melakukan berbagai kegiatan dan system yang sesuai dengan konsep CLC/PKBM.
Hal ini sangat penting mengingat banyak sekali lapangan pekerjaan dan bisnis yang saat ini membutuhkan pengetahuan dan keterampilan dalam penggunaan teknologi.
Hal ini tidak dimungkinkan di sekolah konvensional yang memiliki jadwal tetap dan keterbatasan waktu belajar di luar jam sekolah.
Application ini bertujuan untuk memberikan pondasi pengetahuan dan keterampilan terkait dengan pengembangan bisnis dan kewirausahaan kepada masyarakat. Pada system ini, peserta akan mempelajari konsep bisnis, manajemen keuangan, dan strategi pemasaran.
PKBM memiliki peran penting dalam menjembatani akses pendidikan bagi masyarakat yang belum mampu mengakses pendidikan formal. Dalam pengembangannya, PKBM di Indonesia masih dihadapkan pada beberapa tantangan, seperti kurangnya fasilitas yang memadai, masalah kualitas SDM, dan kurangnya dukungan pemerintah.
Selain itu, PKBM juga dapat menjadi pusat pembentukan karakter dan kreativitas masyarakat. Dalam PKBM, masyarakat dapat mengeksplorasi keterampilan dan bakat mereka, sehingga dapat menjadi pendorong bagi kreativitas dan pengembangan keterampilan yang lebih baik.
CLC digagas sebagai bentuk keikutsertaan/partisipasi masyarakat dalam menyediakan pendidikan bagi semua kalangan khususnya masyarakat yang tidak original site dapat terjangkau pendidikan formal.